Tuesday, November 16, 2010

Gayus Kabur, Bukti Penegakan Hukum di Indonesia Masih Lemah


Namaku Bento.. Bos Eksekutif.. Mobilku Banyak, Harta Melimpah.. Bisnisku Menjagal.. Jagal Apa Saja.. Yang penting AKU Senang.. Aku Menang.. Persetan Dengan Hukum… atau Aparat.. Yang Penting Asyik sekali Lagi ASYIK…. Syair lagu Bento karya Iwan Fals di atas seolah sangat tepat bagi perkembangan kasus Gayus sang Mafia Pajak..

Ya tidak bisa dipungkiri, kaburnya Peristiwa kaburnya Gayus dari Rutan Brimob beberapa waktu yang lalu sampai membuat Presiden SBY harus turun tangan. Peristiwa kepergian Gayus yang bahkan sampai tertangkap media massa ketika Gayus berada di Bali, menunjukkan bahwa peenegakan Hukum di Indonesia masih sangat lemah. Contoh kasus Gayus tersebut memperkuat bahwa Hukum di Indonesia bisa diperjual belikan.

Asalkan punya Uang dan kantong tebal Hakim dan Polisi dan aparat penegak hokum yang lain dapat disuap. Wah kalo sudah begini harus segera dibuat pengumuman yang berbunyi “Kepada Para Konglomerat Temannya, Saudaranya, atau tetanga Gayus janganlah Khawatir Bila Anda Semua Mempunyai Uang dalam Jumlah Besar Maka Polisi Akan Selalu Siap Melayani Anda”.







0 comments:

Post a Comment